23 Posko Disiagakan. Gubernur Sugianto Minta PUPR Amankan Jalur Mudik-Balik Untuk Kenyamanan Warga

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, saat memantau arus jalur jalan dan bangunan saat berkunjung ke daerah. (foto/ist)
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, saat memantau arus jalur jalan dan bangunan saat berkunjung ke daerah. (foto/ist)

PALANGKA RAYA, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Arus mudik di bulan Ramadaan mulai terlihat. Ribuan masyarakat di wilayah Kalteng, sudah mulai terpantau beraktifitas melakukan mudik, terutama menggunakan jalur darat, udara dan air.

Berbagai upaya dilakukan untuk mengantisipasi potensi masalah yang tidak diinginkan, selama masa mudik berlangsung. Terutama di darat, dimana kesiapan-kesiagaan jalan yang dilalui tetap aman, lancar serta tidak ada kendala.

Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengarahkan sejumlah SOPD terkait pelayanan masyarakat untuk meningkatkan pelayanan, baik pemantauan, pelaksanaan, penanganan, pengerjaan, di areal publik.

Bacaan Lainnya

“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah melakukan kesiap-siagaan dalam membantu melayani masyarakat, terutama menghadapi arus mudik dan balik lebaran tahun ini. Tentu semua Kabupten/Kota aparatnya juga siap-siaga, termasuk Provinsi Kalteng. Dimana mulai Dishub Provinsi, sampai PUPR kami arahkan untuk membantu mengamankan jalan dan situasi, “ kata Sugianto, di sela sela kegiatan kunjungan ke daerah untuk membagikan sembako gratis, penunjang pangan, Selasa (18/4/2023).

Satgas Petugas dari Dinas PUPR Provinsi, siap-siaga di 23 Posko pengamanan jalur jalan darat arus mudik-balik lebaran se Kalteng. Nampak Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalteng, Shalahuddin berbincangan dengan petugas Satgas. (foto/ist)

Gubernur Sugianto Sabran juga mengimbau masyarakat yang ingin berpergian mudik agar mempersiapakan diri dengan baik, serta selalu berhati-hati dan waspada. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah berkolaborasi bersama stakeholder terkait untuk memastikan masyarakat dapat mudik dengan aman.

Dirinya juga sudah mengarahkan PUPR Provinsi, untuk membantu di daerah, membantu aparat kepolisian, TNI, Dishub dan lainya dalam melayani masyarakat, untuk membuat posko kesiap siagaan dalam hal antisipasi potensi gangguan jalur jalan.

“Kami melakukan sejumlah persiapan guna memastikan agar masyarakat Kalimantan Tengah bisa mudik dengan selamat, aman, nyaman dan bahagia. PUPR Provinsi juga sudah membuat Posko-posko pelayanan, dan instansi Provinsi lainya dalam menunjang kenyamanan arus mudik-balik,” kata Gubernur Sugianto.

Terpisah, saat di wawancara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah, Shalahuddin mengatakan sudah mendirikan sebanyak 23 Posko arus mudik dan balik lebaran Idulfitri di seluruh wilayah Bumi Tambun Bungai, dengan membagi beberapa zona wilayah.

“Iya, Intruksi Gubernur dalam menghadapi mudik dan arus balik lebaran ini, Pemprov Kalteng meningkatkan pelayanan untuk masyarakat. Salah satunya, Dinas PUPR sudah menyiapkan posko untuk mengamankan perjalanan masyarakat baik angkutan orang dan barang serta sembako,” katanya.

Petugas Satgas dari Dinas PUPR Provinsi, siap siaga di 23 Posko pengamanan jalur jalan darat arus mudik-balik. (foto/ist) lebaran, se Kalteng

Dikatakan Shalahuddin, Satuan Tugas (satgas) Posko Lebaran Idulfitri 1444 Hijriah dari Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah akan bertugas untuk mengidentifikasi dan memantau kerusakan jalan dan jembatan di ruas jalan provinsi yang akan berpotensi menghambat kelancaran lalu lintas pada saat libur lebaran. Kemudian, melakukan perbaikan pada titik-titik jalan yang mengalami kerusakan berat agar jalan tetap fungsional sepanjang tahun. Termasuk menyiapkan dan mensiagakan alat berat, apabila diperlukan hal yang mendesak.

‘’Semua posko juga menyiapkan alat berat untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan jalan dan jembatan, banjir, tanah longsor, dan akibat cuaca ekstrem lainnya. Kami juga melakukan koordinasi dengan pihak balai dalam upaya pemantauan, kesiapsigaan hingga penanganan di lapangan,” bebernya.

Shalahuddin menambahkan, seluruh wilayah jalur jalan terutama jalan provinsi menjadi perhatian mulai dari kondisi hingga kerawananya. Ada sejumlah wilayah yang menjadi potensi kerawanan karena aktifitas tinggi, yakni ruas jalan Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama – Riam Durian, ruas jalan Riam Durian – Sukamara, ruas jalan Sp Kenawan – Riam Durian, ruas jalan Sukamara – Lunci Jelai, ruas jalan Pelantaran – Parenggean – Tumbang Sangai.

Selanjutnya, ruas jalan Tb Sangai – Tb Kalang, ruas jalan Sp bangkai – T Pulang – K Pembuang, ruas jalan Sampit – Samuda – Ujung Pandaran, ruas jalan Ujung Pandaran – K Pembuang, ruas jalan Sp Pundu – Tb Samba, ruas jalan Pulang Pisau – Pangkoh – Bahaur, ruas jalan G Obos dan sekitaran Kota Palangka Raya.

Kemudian, ruas jalan Dadahup/G1 – Lamunti, ruas jalan Bukit Liti – Bawan, ruas jalan Bawan – Kuala Kurun, ruas jalan K Kurun – Linau – Tb Jutuh, ruas jalan Lingkar Kota Muara Teweh, ruas jalan Telang Siong – Bangkuang, ruas jalan Sp Patas – Tabak Kanilan – Rikut Jawu, serta ruas jalan Sudirman dan Jalan Yos Sudarso Puruk.

“Semoga arus mudik-balik lebaran tetap berjalan aman, lancar dan tidak ada kendala,” tutup Shalahuddin.

Pos terkait