Komisi VIII DPR RI Kunjungi Kalteng, Pemprov Harapkan Ada Penambahan Kuota Jamaah Haji di Kalteng

Asisten Bidang Pemkesra Katma F. Dirun menyerahkan plakat kepada Ketua Tim Komisi VIII DPR RI H. Marwan Dasopang. (Foto/mmckalteng/red)

PALANGKA RAYA, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Meningkatkanya minat untuk menjadi calon Haji ke tanah suci Mekkah, membuat pemerintah provinsi berharap akan adanya penambahan quota, hal ini akan menjadi perhatian serius untuk Komisi VIII agar bisa aspirasi tersebut dibahas dan disetujui.

 

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Katma F. Dirun mewakili Gubernur Kalteng menghadiri kegiatan evaluasi penyelenggaraan ibadah haji tahun 1443 H/2022 M bersama Tim Komisi VIII DPR RI, bertempat di Aula Utama Asrama Haji Al Mabrur Palangka Raya, Selasa (8/11/2022).

 

Dikutip dari laman MMC Kalteng, Kegiatan ini merupakan rangkaian kunjungan kerja (kunker) spesifik Komisi VIII DPR RI ke Provinsi Kalteng masa persidangan II tahun sidang 2022-2023.Katma mengatakan bahwa calon jamaah haji di Kalteng sangatlah tinggi.

 

“Ketika anak menginjak usia dewasa/akil baligh, orang tuanya sudah mendaftarkan untuk daftar haji, itu yang menyebabkan cukup tingginya daftar tunggu haji,” kata Fatma.

 

Katma pun menungkapkan, dalam sepuluh tahun terakhir rentang tambahan untuk jamaah haji di Kalteng sekitar 10-30 orang.

 

“Padahal pada 2017-2018 lalu target kita di tahun 2020-2021 bisa di angka 1.000,” bebernya.

 

Dengan kedatangan Komisi VIII DPR RI ke Kalteng, Katma berharap nantinya ada penambahan kuota jamaah haji Kalteng yakni berkisar 1.000 orang.

 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Tim Komisi VIII DPR RI H. Marwan Dasopang menyampaikan bahwa Komisi VIII telah bermitra dengan Pemerintah di Kementerian Agama, Kementerian Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Badan Penanggulangan Bencana.

 

“Komisi VIII berhasil membuat undang-undang pesantren yang bertujuan untuk memberikan payung hukum yang pasti untuk pesantren, karena pesantren merupakan pendidikan non formal,” ucapnya.

 

Marwan menambahkan, undang-undang pesantren ini berisikan tentang lulusan pesantren yang setara dengan pendidikan lainnya dalam hal melanjutkan sekolah dan mencari pekerjaan.

 

“Hal itu memudahkan para lulusan pesantren agar tidak dibeda-bedakan dengan lulusan sekolah umum lainnya,” jelasnya.

 

 

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalteng H. Noor Fahmi menyampaikan dalam laporannya bahwa pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji Provinsi Kalteng bertujuan untuk mengkoordinir pemberangkatan jamaah haji Provinsi Kalteng menjadi satu titik pemberangkatan yaitu ke Embarkasi Banjarmasin.

 

Sedangkan bagi kabupaten/kota lanjutnya, yang tidak langsung ke Embarkasi Banjarmasin, PPIH menyiapkan Asrama Haji transit Palangka Raya.

 

“Adapun sasaran pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji ini melayani sebanyak 744 orang terdiri dari 732 orang calon jamaah haji sesuai kuota Kalimantan Tengah, 4 orang PHD dan 8 orang terdiri petugas kloter,” ungkapnya.

 

Noor Fahmi menyebut, jumlah calon jamaah haji tahun 1444 H/2023 M sebanyak 1.612 jamaah.

 

“Adapun langkah langkah yang dilakukan dalam mengantisipasi kenaikan jumlah calon jamaah haji dengan melaksanakan kegiatan manasik sepanjang tahun untuk meningkatkan pengetahuan calon jamaah haji dalam pelaksanaan ibadah haji nantinya. Kegiatan tersebut pada tahun ini akan dilaksanakan di Kantor Kementerian Agama Kota Palangka Raya pada tanggal 9 November 2022 dan di Kementerian Agama Kabupaten Kapuas pada tanggal 14 November 2022,” tutup Noor Fahmi.

 

Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan tukar plakat dan sesi foto bersama. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng Suyuti Syamsul, Plt. Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Kalteng Ahmad Pahruka, perwakilan MUI Kalteng, perwakilan BAZNAS Kalteng, Ikatan Persaudaraan Haji (IPHI), serta undangan lainnya.

Ciptakan Lapangan Kerja Dibutuhkan Kreativitas, Inovasi dan SDM Unggul Untuk Daya Saing

workshop pembinaan usaha UMKM bagi mahasiswa. (foto/mmckalteng/red)

PALANGKA RAYA, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Menciptakan peluang kerja atau lapangan kerja juga dibutuhkan daya saing, kreativitas dan inovasi sekaligus modal, bila tidak didukung kesemuanya kemungkinan besar para pelaku usaha dan perputaran modalnya akan berjalan lambat bahkan stagnan tidak berkembang.

Ketua TP PKK Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran didaulat menjadi narasumber pada workshop pembinaan usaha UMKM bagi mahasiswa, bertempat di kampus Poltekkes Kementerian Kesehatan Palangka Raya, Selasa (8/11/2022). Pada workshop tersebut, Ivo mengisi materi pembinaan UMKM yang kreatif dan Inovatif bagi wirausaha pemula.

Workshop ini dihadiri kurang lebih 275 mahasiswa/mahasiswi Poltekkes Kementerian Kesehatan Palangka Raya. Nampak para mahasiswa/mahasiswi antusias mengikuti workshop, karena mereka telah memiliki potensi jiwa entrepreneurship. Hal ini dibuktikan dengan adanya pusat unggulan institusi mahasiswa yang mampu membuat produk dengan memanfaatkan bahan pangan lokal serta bahan-bahan yang bisa didaur ulang.

Ivo optimis para mahasiswa/mahasiswi ini nantinya memiliki bekal pengetahuan tentang pentingnya berwirausaha bagi generasi muda yang kreatif dan inovatif.

“Saya yakin mereka ke depannya mampu menciptakan lapangan kerja dan mendorong perekonomian daerah,” ucap Ivo.

Lebih lanjut Ivo menyebut bahwa mahasiswa kejuruan seperti kesehatan, jangan terkunci cara berpikirnya bahwa begitu lulus, lalu berkutat dengan spesialisasi pekerjaan yang akan dihadapi. Jiwa kewirausahaan perlu ditumbuhkembangkan pada siapa saja.

“Pengetahuan dan keterampilan tentang kewirausahaan ini sangat penting terutama bagi generasi muda terlebih mahasiswa. Saat ini kompetisi di lapangan pekerjaan begitu tinggi, hanya SDM yang unggul dan memiliki daya saing, yang mampu menangkap bahkan menciptakan peluang di dunia kerja,” imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut, Ivo menyerahkan sertifikasi halal bagi pelaku usaha. Ia juga mengapresiasi para UMKM yang mendapatkan Sertifikat Legalitas Halal Produk UMKM dari Lembaga Halal Center Cendikia Muslim Kalteng yang bekerjasama dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Koperasi dan UKM Prov. Kalteng.

“Sertifikasi halal ini sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang dijual,” pungkasnya.

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Tengah Norhani menyebut bahwa program workshop pembinaan UMKM bagi mahasiswa ini merupakan kerja sama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui dinas teknis dengan Poltekkes Kementerian Kesehatan Palangka Raya.

“Sektor UMKM harus digeliatkan melalui pelatihan-pelatihan yang mampu menyasar semua kalangan, terlebih kaum milenial atau mahasiswa, agar jiwa kewirausahaan itu tumbuh lebih awal, yang pada akhirnya nanti bermanfaat untuk menghadapi dunia kerja yang sebenarnya,” ungkap Norhani.

Pemkab Komitmen Dukung Kegiatan Keagamaan 

Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor didampingi istri saat penyerahan hadiah pada lomba MTQ belum lama ini. (Foto/Riadi)

PURUK CAHU, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor menyebutkan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan-kegiatan Keagamaan. Menurutnya, Pemkab secara rutin memberikan dukungan serta memfasilitasi setiap kegiatan keagamaan.

“Kami mempunyai komitmen besar untuk membantu para pengurus organisasi keagamaan, untuk memberikan dukungan dan membantu setiap kegiatan keagamaan. Pemkab Mura selalu hadir dan memberikan kontribusi besar untuk menyukseskan setiap kegiatan keagamaan di Mura,”Kata Rejikinoor, Selasa (8/11/2022).

Orang nomor dua di Bumi Tana Malai Tolung itu menyampaikan selama ini seluruh jajaran selalu dikerahkan untuk membantu panitia maupun pengurus organisasi keagamaan dalam pelaksanaan keagamaan.

Dia menambahkan, selama ini Pemkab Mura serius memberikan dukungannya dengan melibatkan seluruh jajaran pemerintahan, baik dari kabupaten, kecamatan, maupun desa/kelurahan, serta melibatkan para masyarakat.

Rejikinoor memastikan komitmen untuk menjaga dan merawat kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Mura, dengan mengajak masyarakat merawat tali persaudaraan.

“Makanya gotong royong di antara masyarakat untuk terus dilibatkan pada kegiatan-kegiatan yang berlatar belakang keagamaan,” tandasnya.

Sejumlah kegiatan yang telah digelar sampai saat ini di tahun 2022 yakni pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten, di Kecamatan Laung Tuhup belum lama ini.

Wabup Harapkan Dekopinda Mampu Wujudkan Tata Ekonomi Yang Berkeadilan

Foto:Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor saat mengukuhkan pengurus Dekopinda. (Foto/Riadi)

PURUK CAHU, KALTENGSATUNUSANTARA.COM- Pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Murung Raya masa bakti 2022-2027 resmi dikukuhkan oleh Wakil Bupati Murung Raya Rejikinoor, yang dilaksanakan di Gedung Tira Tangka Balang Kota Puruk Cahu, Senin (7/11/2022) kemarin.

Dekopinda Kabupaten Murung Raya periode 2022-2027 ini dinahkodai oleh Ahmad Tafruji yang juga merupakan Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Fraksi PAN.

Usai mengukuhkan, Wakil Bupati Murung Raya, Rejikinoor mengatakan operasi adalah usaha bersama yang didirikan dengan tujuan bersama untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi daripada dari para anggotanya serta masyarakat sekitar berdasar atas-asas kekeluargaan dan gotong royong berkeadilan.

“Kalau koperasi yang besar otomatis anggotanya sejahtera karena itu kita doakan semoga amanah dan istiqomah dalam mengemban tugas sebagai dewan koperasi daerah di kabupaten Murung Raya,” ujar Rejikinoor.

Tak hanya itu, Rejikinoor meminta koperasi dapat menerapkan fungsi peran dan prinsip koperasi sesuai dengan amanat undang-undang nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian.

Lebih lanjut Wabup mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus Dekopinda Murung Raya periode 2022-2027 yang telah dilantik dan berharap Dekopinda yang baru dilantik menjadi wadah aspirasi bagi koperasi untuk bisa bangkit, maju dan sejahtera.

Kinoi sapaan akrab Wabup juga berharap adanya Dewan Koperasi Indonesia Daerah Kabupaten Murung Raya nantinya mampu mewujudkan tata ekonomi yang berkeadilan sebagai salah satu mitra Pemerintah, meningkatkan sumber daya manusia koperasi, menjadi wadah perjuangan cita-cita, nilai dan prinsip koperasi serta meningkatkan peran wanita dan pemuda dalam perkoperasian.

“Tujuan didirikan koperasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi para anggotanya serta masyarakat sekitar berdasar atas asas kekeluargaan dan gotong royong berkeadilan maka koperasi diharapkan dapat menerapkan fungsi peran dan prinsip koperasi sesuai dengan km amanat Undang-undang,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Murung Raya Suria Siri berharap Dekopinda mampu melaksanakan dan menjalankan tugas dan fungsi utamanya.

“Selamat melaksanakan tugas bagi ketua dan pengurus dewan koperasi indonesia Murung Raya,”tutup mantan Kepala Dinas Kesehatan itu.

DPRD Minta Pemerintah Kabupaten dan Aparat Penegak Hukum Tekan Peredaran Narkoba Guna Selamatkan Generasi Muda

Rimbun ST

SAMPIT, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Pelaku Pengedar dan Bandar Narkoba merupakan kejahatan Extra Ordinary Crime yang bila dibiarkan akan berdampak merusak generasi-generasi muda yang akan datang oleh sebab itu pemerintah dan seluruh elemen masyarakat harus saling bersinergi menyatakan perang terhadap narkoba.

Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Rimbun meminta kepada pemerintah daerah melalui dinas pendidikan dan pihak penegak hukum supaya menekan peredaran narkoba dengan meningkatan sosialisasi ke sekolah sekolah hingga kampus di kota Sampit, ungkap Rimbun, Selasa (8/11/2022).

Rimbun mengatakan perlu adanya penekanan, jangan sampai narkoba di Kotim terus meningkat. Saya juga mengharapkan agar pengedar atau bandar ditindak lebih tegas, sehingga dia tidak bisa bermain lagi pasalnya dikotim ini masih masuk dalam zona merah artinya masih banyak bandar bandar nya maka dari selain sosialisasi guna meningkatkan kesadaran masyarakat terutama generasi muda penindakan juga harus galakkan “tuturnya

Pasalnya, jelang akhir tahun dipastikan volume kendaraan dengan tujuan antar daerah akan meningkat, sehingga tidak hanya berdampak kepada persoalan lalu lintas, tapi juga sangat rawan dimanfaatkan untuk arus peredaran narkoba.

” Kendati demikian hendaknya, didukung oleh seluruh masyarakat untuk lebih waspada baik di lingkungannya maupun ketika dalam berpergian, dan segera laporkan kepada pihak berwajib ketika mengetahui atau menemukan Narkoba dalam apapun bentuknya.”tandas Rimbun”

Dewan Desak Pemda Lanjutkan Pembangunan Pasar Mangkikit

Hj. Darmawati

SAMPIT, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Pasar merupakan sentra ekonomi masyarakat untuk melakukan transaksi jual-beli dan mempunyai arti penting karena dengan adanya pasar roda ekonomi bergerak maju dan kebutuhan hidup sehari-hari masyarakat bisa terpenuhi di pasar. Namun bila keberadaan pasar yang diharapkan, tak kunjung selesai pembangunannya, maka akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat sekitar, dan bahkan terkesan mubazir.

Oleh sebab itu, Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, dari Komisi II Hj. Darmawati mendesak pemerintah daerah Kotawaringin Timur supaya melanjutkan Pembangunan Pasar Mangkikit yang sudah stagnan selama bertahun – tahun sejak tahun 2015 lalu, padahal sudah banyak calon penjual yang sudah menyetor sujumlah uang kepada pihak terkait guna bisa menempati kios itu nantinya.

“Kalau pun tidak dilanjutkan lagi tentunya harus ada kejelasan uang yang sudah disetor tersebut jangan sampai karena oknum yang sudah di proreses hukum lalu untuk menghilangkan hak warga, beber Darmawati, Selasa (8/11/2022).

Menurutnya, saat ini masyarakat yang sudah menyetorkan dana tersebut minta kepastian dan komitmen pemerintah daerah kapan akan dilanjutkan pembangunannya.

“Banyak pihak yang sudah dirugikan oleh oknum tersebut dan saya mendukung pihak polres Kotim sudah berhasil mengungkap mafia pasar tersebut yang mengakibatkan terhambatnya pembangunan pasar tersebut. “jelasnya

Namun lanjutnya terlepas dari proses hukum yang sudah berjalan besar harapan masyarakat supaya adanya kejelasan dana yang sudah disetor tersebut .”saya harap pemkab kotim bisa memgambil alih melanjutkan pembangunan tersebut bagaimana pun nanti sistemnya perlu adanya suatu kebijkan supaya tidak ada lagi pihak yang dirugikan ” tandas Hj. Darmawati

Camat dan Tokoh Masyarakat Katingan Hulu Apresiasi Pembangunan Jembatan di Tumbang Sanamang

Camat Katingan Hulu Aldo Valensia (bertopi Baju Dinas) saat meninjau pembangunan di Tumbang Sanamang. (Foto/Istimewa).

PALANGKARAYA, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Camat Katingan Hulu, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Aldo Valensia, S.Stp, M.Si, melakukan peninjauan pembangunan jalan dan jembatan tepatnya di Wilayah kota Tumbang Sanamang.

Aldo Valensia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan dalam hal ini, pembangunan jalan dan jembatan tersebut bersumber dari anggaran Pemkab Katingan.

“Saya pribadi dan juga atas nama masyarakat tentunya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Katingan yang sudah menyisihkan anggarannya untuk pembangunan jalan dan jembatan di Tumbang Sanamang ini,” ucap Aldo dalam rilisnya pada Selasa (8/11/2022).

Adapun pembangunan jalan dan jembatan tersebut, tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya karena jalan dan jembatan ibarat urat nadi dalam menggerakan perekonomian masyarakat.

“Karena jabatan pada hakikatnya adalah amanah yang diberikan untuk melayani masyarakat agar lebih maju dan sejahtera. Tentunya kita ingin apa yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat luas,” ucap pria yang murah senyum tersebut.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Tokoh Masyarakat Normasyah yang mengucapkan terima kasih kepada Bupati Katingan, Sakarias atas pembangunan jembatan dan jalan di Tumbang Sanamang.

“Karena usulan dari masyarakat kepada Bupati Katingan melalui Pak Camat Katingan Hulu, langsung direspon oleh Pak Bupati tentunya kami mengucapkan terima kasih.” ujar Normasyah.

Selain itu pihaknya dari dulu sangat merindukan pembangunan di wilayah Tumbang Sanamang, dan pihaknya juga berterima kasih kepada Camat Katingan Hulu yang sudah menanggapi usulan masyarakat tentunya dengan jiwa kepemimpinannya mau membangun daerah tersebut.

Dia juga berharap kedepannya siapapun yang akan memimpin kabupaten Katingan, diharapkan mempunyai jiwa kepemimpinan yang tinggi dan punya rasa untuk membangun daerah, serta jangan hanya sebatas menginginkan jabatan saja.

BNNP KALTENG adakan acara Konsolidasi Kebijakan kabupaten/kota tanggap ancaman Narkoba pada Lingkungan Pendidikan

Suasana Konsolidasi Kebijakan kabupaten/kota tanggap ancaman Narkoba pada Lingkungan Pendidikan

PALANGKARAYA,KALTENGSATUNUSANTARA.COM- Acara di buka oleh kabag umum BNNP kalteng dengan menyampaikan kata sambutan dari Kepala BNNP Kalimantan Tengah Brigjen. Pol Drs. Sumirat Dwiyanto, M.Si. sesuai Terbitnya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2/2020 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (RAN P4GN) dan Prekursor Narkotika 2020-2024 maka acara pada hari ini terkait Implementasi Inpres tersebut.

 

Bertempat di Aquarius Boutique Hotel 8 November 2022 BNNP KALTENG mengundang 20 perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi negeri swasta yang ada di kota Palangkaraya provinsi Kalimantan tengah. BNNP kalteng mengadakan konsolidasi kebijakan kabupaten/kota tanggap ancaman narkoba pada lingkungan pendidikan(08/11/2022)

 

Dihadirkan juga 2 orang narasumber yaitu pak Suparno, M.Kom, ketua STIMIK Palangkaraya dan Dr. Kusnida Indrajaya, M.Si dari Universitas Palangkaraya.

 

Dan Prevalensi penyalahgunaan Narkotika di Indonesia 0,7 % dari total populasi di Indonesia untuk hal ini cukup menyulitkan di karena BNN hanya ada di 2 tempat di wilayah Kalteng Palangkaraya dan Kotawaringin barat.

 

Dr Kusnida berharap bahwa civitas akademika yang ada di Provinsi Palangkaraya melakukan kolaborasi dengan Universitas Palangkaraya untuk membentuk Paguyangan yang dapat melakukan Literasi bahaya narkoba.

 

Kemudian dilanjutkan dengan Bapak Suparno yang membagi pengalaman terkait dengan perguruan tinggi STMIK Palangkaraya yang melaksanakan P4GN.

OJK Edukasikan Penggunaan Produk dan Jasa Keuangan Pada ASN

OJK Edukasikan Penggunaan Produk dan Jasa Keuangan Pada ASN. (foto/mmckalteng/red)

PALANGKA RAYA, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Dalam dunia keuangan masih banyak dari masyarakat yang belum mengenal dan mengetahui apa itu produk dan Jasa keuangan terlebih pada produk dan jasa keuangan yang resmi oleh pemerintah, karena banyak sekali para pemberi jasa keuangan yang bersifat Ilegal atau yang sering kita kenal dengan investasi bodong, oleh sebab itu OJK sebagai lembaga pemerintah yang khusus menangani terkait produk dan jasa keuangan wajib memberikan edukasi agar masyarakat tidak mudah ditipu dan di jebak dalam permainan oknum-oknum nakal yang tidak bertanggungjawab yang Berhujung pada utang piutang yang bermasalah.

Dalam rangka mengedukasi tentang pengelolaan keuangan dan waspada investasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Tengah (Provinsi Kalteng) menggelar Sosialisasi Keuangan dan Waspada Investasi Kepada ASN Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalteng, yang dilaksanakan di Kantor OJK, Selasa (8/11/2022).

Hadir Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Edi Juardi dan seluruh crew MMC Kalteng.

Sosialisasi dibuka Kepala OJK Provinsi Kalteng, Otto Fitriandy. Dalam sambutannya Otto mengatakan, OJK memiliki kewenangan untuk mengatur dan mengawasi tiga sektor jasa keuangan yakni Perbankan, IKNB (Industri Keuangan Non-Bank), dan Pasar Modal. Diharapkan, para peserta dapat mengetahui produk dan layanan dari masing-masing sektor jasa keuangan dimaksud.

Dikutip dari MMC Kalteng, Otto kembali menjelaskan, berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Edukasi Keuangan, Tingkat Indeks Inklusi Keuangan Provinsi Kalteng berada di angka 74,80% dan Indeks Literasi Keuangan sebesar 37,01% dimana kedua indeks dimaksud berada dibawah indeks nasional yang tercatat masing-masing sebesar 76,19% dan 38,03%.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, Gap yang terlampau tinggi dimaksud menandakan inklusivitas produk dan layanan keuangan masyarakat yang belum diiringi dengan pemahaman dan keyakinan masyarakat terhadap produk layanan jasa keuangan dimaksud.

“Pada Bulan Oktober 2022 lalu, OJK menyelenggarakan berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2022. Tujuannya adalah untuk lebih mengenalkan produk dan layanan jasa keuangan dan membuka akses keuangan kepada masyarakat sehingga nantinya output yang didapatkan adalah semakin banyaknya masyarakat yang mengerti dan mengenal lebih dalam produk dan layanan jasa keuangan serta sudah dengan yakin dan paham untuk menggunakan produk dan layanan jasa keuangan,” ucapnya.

Otto berharap, sosialisasi ini menambah wawasan peserta dan dapat menyampaikan dan memperluas ilmu yang didapatkepada kerabat dekat maupun masyarakat yang lebih luas melalui media-media yang dapat dimanfaatkan (media sosial).

“Semoga materi yang nanti disampaikan oleh narasumber, para peserta dapat mengelola keuangan dengan bijak dan sesuai dengan tujuan keuangan yang ditetapkan dan mampu mewaspadai diri terhadap tawaran investasi belum pasti kejelasannya,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Staff EPK OJK Kalteng Rinaldi Harwin selaku narasumber dalam paparannya menyampaikan, konsep perencanaan keuangan adalah proses untuk mencapai tujuan hidup seseorang melalui pengelolaan keuangan secara terintegrasi dan terencana. Termasuk dalam tujuan hidup seseorang antara lain: menyiapkan dana pendidikan bagi anak, menyiapkan dana hari tua bagi dirinya dan pasangan hidupnya, menyiapkan dana untuk memiliki rumah, menyiapkan dana untuk beribadah haji dan sebagainya.

“Kita perlu memiliki pengukuran untuk mencapai tujuan finansial masing-masing sehingga perencanaan keuangan lebih terorganisir. Ada pula strategi khusus sesuai dengan perencanaan keuangan, diantaranya Cash Flow Management, Risk Management, Insurance Planning, Investment Planning, Retirement Planning, dan Estate Planning,” papar Rinaldi.

Rinaldi juga meminta untuk mewaspadai penipuan berkedok investasi. Ciri-ciri investasi bodong yakni menjanjikan keuntungan yang tidak wajar dalam waktu cepat, memberikan bonus dari perekrutan anggota baru atau member get member, dan memanfaatkan influencer dalam menawarkan produk.

“Mereka juga memiliki legalitas yang tidak jelas seperti tidak memiliki izin usaha atau izin kelembagaan, ataupun memiliki keduanya, namun melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan izinnya, serta klaimnya tanpa risiko. Untuk menarik minat masyarakat kita, mereka ini memamerkan kekayaanya, flexing, mobil mewah, rumah mewah, harta yang sangat banyak,” katanya.

Rinaldi menambahkan, maksud legalitas yang tidak jelas adalah tidak dimilikinya dokumen perizinan yang sah dari regulator (pengawas) terkait seperti OJK, Bank Indonesia, Bappebti – Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan UKM, dan lain-lainnya.

“Pastikan perusahaan yang menawarkan memiliki izin usaha dari otoritas yang berwenang bukan hanya sekedar badan hukum serta pastikan imbal hasil atau skema yang ditawarkan logis, bandingkan dengan produk jasa keuangan yang sudah tersedia,” tutup Rinaldi

Sebagai informasi, terkait penawaran investasi keuangan yang dianggap mencurigakan, bisa berkonsultasi ke Layanan Konsumen OJK melalui telepon 1500655; email: waspadainvestasi@ojk.go.id; Whatsapp 081157157157 ataupun mendatangi kantor OJK terdekat yang ada di berbagai kota

Dewan Harapkan Program Hasil Musrembang Harus Terealisasi Secara Prioritas Bukan Program Seremonial Biasa

Juliansyah

SAMPIT, KALTENGSATUNUSANTARA.COM – Musrenbang merupakan aspirasi rill yang terjadi ditengah masyarakat dan apa yang ada ditengah masyarakat akan selalu bergerak dinamis mengikuti perkembangan jaman, oleh sebab itu Musrenbang diadakan agar apa yang diprogramkan Pemerintah bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,dan sebaliknya apa yang menjadi kekurangan dilapangan akan diserap oleh pemerintah daerah untuk dikaji dan dibahas untuk ditentukan mana yang manjadi skala prioritas.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Juliansyah mendorong, agar program yang dihasilkan melalui perencanaan di musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) mendapatkan skala prioritas untuk teranggarkan melalui APBD Kotim tahun 2023 mendatang. Setidaknya kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), tidak lagi dicap sebagai seremonial tahunan untuk pemerintah kabupaten.

“Saya menekankan program Musrenbang harus masuk setiap tahunnya. Karena setiap reses selalu dikeluhkan mengenai usulan di Musrenbang kerap tidak di akomodir dalam APBD,” kata Juliansyah, Selasa (8/11/2022)

Menurutnya sekitar asumsi anggaran bisa saja meningkat sekitar diatas 7-8 triliun jika mengakomodir untuk menyelesaikan usulan dari masyarakat tersebut. Anggaran tersebut tentunya di luar kemampuan APBD Kotim yang saat ini masih dikisaran Rp 2 triliun. Sehingga skala prioritas yang diperlukan untuk menentukan mana yang urgen untuk dilaksanakan dan mana yang bisa ditunda.

Menurutnya, semua perangkat daerah harus melakukan pemetaan program sebagai bahan penyusunanan rencana kerja pada 2023 sehingga bisa diketahui mana yang harus diprioritaskan. Program yang akan diusulkan didanai melalui APBN sudah disiapkan mulai saat ini sesuai ketentuan.

Juliansyah menekankan, agar jangan sampai di APBD 2023 ini muncul program yang tentunya tidak dilakukan pembahasan melalui tahapan perencanaan.

“Selain itu juga menekankan kepada Pemkab Kotim. Bahwasnya program yang tertunda tahun ini tadi karena factor anggaran itu hendaknya diusulkan lagi di APBD 2023 ini supaya terlaksana dengan anggaran yang tersedia.” tandasnya.

Exit mobile version